Himpunan Mahasiswa Elektro (HME) Universitas Diponegoro melalui Bidang Sosial Masyarakat sukses menggelar kegiatan donor darah bertajuk Giving For Living pada Senin, 5 Mei 2025, pukul 13.00–15.30 WIB di Ruang HME, Teknik Elektro UNDIP. Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bentuk kolaborasi antara HME UNDIP, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang, dan KSR UNDIP.

Ketua pelaksana, Tiko Wibisono, menyampaikan bahwa Giving For Living bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran dan kepedulian mahasiswa serta masyarakat terhadap pentingnya donor darah. “Program ini juga menjadi wadah bagi mahasiswa Teknik Elektro, civitas akademika, dan masyarakat untuk berkontribusi dalam aksi kemanusiaan yang nyata,” ujarnya.

Kegiatan ini diikuti oleh 50 orang pendaftar yang terdiri dari mahasiswa dan civitas akademika Universitas Diponegoro. Namun, dari jumlah tersebut, hanya 43 orang yang dinyatakan memenuhi syarat untuk mendonorkan darah.

Peserta yang ingin mendonorkan darah diwajibkan memenuhi persyaratan kesehatan seperti yang tercantum pada poster kegiatan. Setelah mengambil dan mengisi formulir pendaftaran, peserta menjalani pemeriksaan tekanan darah dan kadar hemoglobin (Hb). Hanya peserta yang lolos tahapan tersebut yang diperbolehkan melakukan donor darah.

Sebanyak 43 kantong darah berhasil dikumpulkan dalam kegiatan ini. Tiko menyampaikan rasa syukurnya atas kelancaran acara. “Ini semua merupakan hasil kerja keras seluruh pihak yang terlibat. Saya berharap kegiatan ini bisa terus diadakan di tahun-tahun mendatang karena donor darah memberi banyak manfaat, baik bagi pendonor maupun penerimanya,” pungkasnya.